Polres Halmahera Barat – Beredar informasi di media sosial terkait dugaan pungli yang diduga dilakukan oknum anggota Polri di Pelabuhan Speedboad Jailolo, Halmahera Barat. Namun, hasil penelusuran mendalam oleh Paminal Polres Halbar membantah kebenaran informasi tersebut.
Dari keterangan sejumlah motoris speedboad, seperti R.D (30), Y.D.K (36), A.H (49), R.M (44), dan beberapa lainnya, mereka menegaskan tidak pernah dipungut uang keamanan sebesar Rp100 ribu seperti yang diberitakan. Mereka juga mengaku selama bertahun-tahun beraktivitas di pelabuhan tersebut, anggota Polri yang bertugas selalu menjalankan tugas sesuai prosedur dan tidak pernah membuat warga merasa resah.
Sementara itu, Kapolres Halmahera Barat AKBP Teguh Patriot, S.I.K., M.T Menyampaikan Danpos KP3 pelabuhan Jailolo, A.M.A.S (41), dan anggota KP3, I.W (46), Tidak Pernah Melakukan praktik pungli. Mereka bekerja sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) dan menjaga nama baik institusi.
Menariknya, salah satu motoris, M.R (36), mengungkapkan pernah ditanya oleh seorang wartawan berinisial S.A tentang adanya pungli. Namun, ia menjawab tidak ada, sehingga terkejut ketika kemudian muncul pemberitaan di media sosial yang menuduh adanya pungli.
Berdasarkan investigasi, informasi tersebut dinilai tidak benar dan tidak dapat dipertanggungjawabkan.tutup AKBP Teguh Patriot
