Kapolres Halbar silaturahmi dan konsolidasi Nahdatul Ulama (NU) terhadap Sitkamtibmas

Halmahera Barat, 9 September 2025 — Dalam rangka mempererat silaturahmi serta membangun sinergitas dalam menjaga stabilitas keamanan dan toleransi umat beragama, Kapolres Halmahera Barat AKBP Teguh Patriot, S.I.K., M.T menggelar kegiatan Coffee Morning bersama Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PC NU) Kabupaten Halbar, bertempat di ruang transit Kapolres Halbar, pada Selasa (9/9/2025).

Kegiatan ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting dari PC NU dan jajaran Polres Halbar, sebagai forum strategis untuk membahas isu-isu sosial keagamaan, intoleransi, dan potensi gangguan kamtibmas lainnya di wilayah Kabupaten Halmahera Barat.

Ketua PC NU, Hi. Imrat Idrus, menyoroti berkembangnya aliran Syiah yang menurutnya telah dinyatakan sesat oleh MUI dan dikhawatirkan dapat mengganggu kerukunan umat Islam di Halbar. Selain itu, ia mengingatkan potensi intoleransi yang dipicu media sosial, serta pentingnya mengantisipasi aliran radikal seperti HTI, meskipun belum terdeteksi di wilayah Halbar.

Sekretaris PC NU, Hi. Hasim Adam, menyoroti dampak negatif dari pesta malam seperti ronggengyang sering berujung pada keributan antar kampung (tarkam) akibat konsumsi miras. Ia berharap agar izin keramaian diberikan dengan batas waktu yang ketat.

Ketua Pemuda GP Ansor, Arif Wahyudin, menyampaikan kekhawatirannya terhadap penyalahgunaan narkoba, terutama di beberapa wilayah yang dianggap sebagai zona merah, seperti Desa Guaemaadu. Ia menawarkan dukungan aktif dari GP Ansor dan NU dalam upaya pencegahan.

Perwakilan Badan Otonom NU, Ibu Masita, mengusulkan pembentukan majelis ta’lim perempuan, guna meningkatkan kesadaran spiritual dan peran keagamaan ibu-ibu dalam rumah tangga dan masyarakat.

Kapolres menyambut baik dan memberikan apresiasi atas kedatangan dan inisiatif dari PC NU. Dalam tanggapannya, Kapolres menyampaikan bahwa:

• NU merupakan benteng Islam moderat dan mitra strategis Polri dalam menjaga stabilitas wilayah.

• Pihak Kepolisian terus berkomitmen untuk memberantas miras dan narkoba, namun peran serta masyarakat sangat dibutuhkan.

• Kapolres mendukung pembentukan majelis ta’lim perempuan, termasuk dalam lingkup Bhayangkari.

• Menyoroti potensi penyusupan massa dari luar daerah dalam aksi unjuk rasa, Kapolres meminta semua elemen masyarakat waspada dan turut menjaga keamanan lokal.

Kesimpulan & Harapan Bersama:

• Membangun kolaborasi antara Polres Halbar dan PC NU dalam menghadapi isu nasional seperti hoaks, polarisasi politik, intoleransi, dan radikalisme.

• Meneguhkan komitmen kedamaian, persatuan, dan kerukunan antar umat beragama di Kabupaten Halmahera Barat.

• Menjadikan NU sebagai garda terdepan dalam membina umat dan menjaga stabilitas sosial.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *