Jailolo Selatan – Bhabinkamtibmas Desa Toniku dan Desa Dodinga, Bripka Ismit Mahmud, menggelar sosialisasi tentang perundungan (bullying) di SMP Negeri 42 Desa Bangkit Rahmat, Kecamatan Jailolo Selatan. Kegiatan ini berlangsung pada hari Jumat (tanggal), dengan tujuan memberikan pemahaman kepada para siswa tentang dampak negatif perundungan serta cara mencegahnya.
Dalam sosialisasi tersebut, Bripka Ismit Mahmud menjelaskan berbagai bentuk bullying, baik secara fisik, verbal, maupun melalui media sosial. Ia menekankan bahwa bullying dapat berdampak buruk pada kesehatan mental dan fisik korban, bahkan berpotensi mengganggu masa depan mereka.
“Kami berharap para siswa mampu menjadi agen perubahan dengan menghentikan tindakan bullying di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah. Stop bullying, mari ciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman,” ujar Bripka Ismit.
Kegiatan ini juga melibatkan tanya jawab interaktif dengan para siswa. Mereka diajak untuk berbagi pengalaman dan diajarkan cara melaporkan tindakan bullying kepada pihak berwenang atau guru jika terjadi.
Melalui sosialisasi ini, diharapkan siswa memiliki kesadaran untuk menciptakan budaya anti-bullying di sekolah dan masyarakat.