Kapolsek Ibu, IPDA MICHAEL C. LOBIUA S.I.P memimpin anggotanya dalam evakuasi warga di Desa Sangaji Nyeku, Goin, Tokuwoko, dan Duono, Kecamatan Tobaru, setelah Gunung Api Ibu kembali erupsi pada Sabtu, 18 Mei 2024, pukul 22.50 WIT.
Erupsi tersebut memaksa ratusan warga meninggalkan rumah mereka untuk menghindari bahaya.Setelah menerima laporan mengenai aktivitas vulkanik yang meningkat, Kapolsek dan timnya segera menuju lokasi terdampak, Mereka bergerak cepat untuk mengevakuasi warga ke tempat yang lebih aman. “Keselamatan warga adalah prioritas utama kami. Kami telah mengatur evakuasi ke beberapa titik aman yang telah disiapkan,” ujar Kapolsek Ibu
Petugas menggunakan alat pengeras suara untuk mengimbau warga agar segera mengungsi, menghindari bahaya abu vulkanik dan kemungkinan aliran lahar.
Bersama dengan tim gabungan dari TNI, relawan, dan aparat desa, mereka memastikan proses evakuasi berjalan lancar dan tidak ada warga yang tertinggal.
Warga dievakuasi ke pos-pos pengungsian yang telah dilengkapi dengan kebutuhan dasar seperti makanan, air bersih, dan tempat tidur. Tim medis juga disiagakan untuk memberikan pertolongan pertama kepada warga yang mengalami gangguan kesehatan akibat erupsi.
Erupsi Gunung Api Ibu kali ini memuntahkan abu vulkanik yang mencapai ketinggian beberapa kilometer, menyebar ke beberapa desa di sekitarnya. Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan mengikuti arahan petugas di lapangan.
IPDA MICHAEL C. LOBIUA S.I.P mengapresiasi kerja sama seluruh pihak yang terlibat dalam evakuasi ini dan berharap situasi dapat segera kembali normal. “Kami akan terus memantau perkembangan aktivitas Gunung Api Ibu dan siap mengambil tindakan lebih lanjut jika diperlukan,” tutup Kapolsek Ibu
